Alun-alun Sewandanan kalau itu tampak ’riyel’. Ramai dengan ratusan masyarakat yang tampak setia menanti parade. Puluhan balita bersorak sorai saat serangkaian kereta kuda berpenumpang kerabat keraton keluar dari gerbang Pakualaman. Beberapa gadis cilik 'wayah dalem' dengan kostum penari Bedaya ada didalamnya. Menebar senyum dan lambaian tangan dari dalam kereta. ”Buk, mbak’e dadah karo aku,” celetuk seorang anak dengan bangga pada sang ibu.
enaknya di jogja... di jakarta udah gak ketemu nih yang kaya gini...
ReplyDeletepindah ke jogja aja mas.. hehe
ReplyDeleteiki sing sak keluarga, termusak pangeran2 numpak kereta kan fit. rutenya keliling wilayah pakualam kan yo?
ReplyDeleteLeres mas..
ReplyDeletecantik... nih anglenya jadi kayak frame lukisan
ReplyDeletehunting terus.... hehehe...
ReplyDeletewah seragamnya asik..
ReplyDeleteMautttttsssssss.......pas!!!
ReplyDeleteaduh ayune....
ReplyDelete